Hey, Did I Do Something Wrong?

Ups ... apakah semua terlihat berjalan seperti semula? ...

Walau sebenarnya,  I'm down and feeling blue ... 

Berharap mereka baik-baik saja. 

Nikmat ujian itu akan begitu terasa ketika kita mendapatkannya, hanya ada dua pilihan kita yaitu menerimanya dengan sabar dan bersyukur bisa melewatinya dengan kebaikan-kebaikan yang banyak.

Nikmat ujian akan benar-benar akan kita jadikan pelajaran dalam menjalani kehidupan selanjutnya.

Memang, tidak semua manusia akan bisa melakukannya. Masing-masing punya cara mengatasinya. Yang penting tidak BUNUH DIRI dan menyalahkan diri secara berlebihan.

Banyak bahasan ditulisan manapun tentang kesiapan untuk menghadapi ujian dengan kenikmatan ketundukan kepada Allah.

Sedang berpikir-pikir, bagaimana ketika ujian kenikmatan menghampiri. Seperti apakah orang-orang sholeh, orang-orang yang beriman, orang-orang yang takut kepada Allah melewati dan mengatasinya.

Melihat sisi lain diri dan lingkunganku saja. Sepertinya ujian berupa kenikmatan itu sulit untuk dilepaskan, sangat terbalik dengan ujian musibah yang didapatkan pasti akan sesegera mungkin untuk dilepaskan, bahkan sebelum nafas berhembus disaat berikutnya sudah harus dilepaskan.

Tapi mengapa ujian berupa kenikmatan itu sulit dilepaskan.

Tapi, bukankah apa yang mereka lakukan adalah bukan sesuatu yang salah?

... Did I Do something wrong? .... 

... Won't you hear me cry and you will know that my heart is breaking ...

Ups ... My heart is breaking ...

Karena ujian kenikmatan itu membuat kita menemukan dan membandingkan perniagaan lain yang lebih mulia dibandingkan denganMu.

... Seems like nothing's going right ...

but

... I don't know what to do ... 

Bagaimana untuk menyampaikan semuanya padamu, padahal kecintaan ini padanya hampir kusejajarkan dengan cinta pada diriku sendiri.

 ... Did I Do something wrong? ....  

Jika aku meminta kepadamu untuk men jeda yang kau cintai dan kau sibuk kan saat ini untuk hadir disisi kami, berdiri berdampingan dan menghadirkan pada frekuensi yang sama tentang isi hati kita dan saling menumpuk untuk kemuliaan perniagaanNya.

 ... I was waiting all alone ...
Myself I sit and wait and wonder about you

 
.... It's a dark and dreary night .....

.... How can I go on here without you? ....

Untuk menemukan kenikmatan berjalan bersama menemui kemenangan yang mulia dan tertinggi 

Untuk menemui wajah-wajah yang pernah kita bahas untuk senantiasa dirindukan, untuk segera ditemui

Untuk menemukan jawaban tentang kebahagian-kebahagiaan nyata yang ada dalam firmanNya

  

... Maybe ... Seems like nothing's going right ....

*Kehilangan barisan rapi para pemimpi kemenangan yang mulia itu begitu memilukan dan bukankah lebih bahagia jika kamu maju agar terlihat olehku dan mereka*